TAUSIAH DALAM RANGKA HARI GURU
SEBUTAN UNTUK “YANG BERILMU” (5)
Ahmad Thib Raya
Jakarta-Matraman Dalam, Rabu, 30 November 2022, pkl 06.05 WIB
Di kalangan masyarakat bangsa Indonesia, ada beberapa sebutan yang disandarkan kepada “yang memiliki ilmu,” yang mungkin tidak dikenal di kalangan bangsa-bangsa lain. Yang kita tahu selama ini, sebutan yang disandarkan kepada “yang memiliki ilmu” hanyalah ilmuwan, ulama, kiyai, buya, tuan guru, a’lim atau “guru.” Istilah-istilah ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Kata “ilmuwan” secara umum adalah sebutan bagi seseorang yang memiliki ilmu, baik ilmu umum, maupun ilmu agama.
2. “Ulama” yang bentuk jamak dari kata “alim” adalah sebutan bagi mereka yang menguasai ilmu agama dan mereka yang menguasai ilmu umum. “Ulama” juga adalah sebutan bagi para ilmuwan.
3. “Kiyai” adalah seseorang yang memiliki ilmu agama yang dalam dan luas, dan serta mengajarkan dan mengamalkan ilmunya dengan baik dan menjadi panutan bagi masyarakat. Sebutan ini lebih banyak dikenal di Pulau Jawa, kemudian tersebar hampir ke seluruh tanah air.
4. “Tuan Guru” adalah sebutan bagi seseorang yang memiliki ilmu pengetahuan yang dalam dan luas, mengajukannya dan mengamalkannya dan menjadi panutan bagi masyarakatnya. Sebutan ini sangat terkenal di kalangan masyarakat Nusa Tenggara Barat, Lombok dan Sumbawa.
5. “Buya” adalah sebutan bagi seorang guru yang memiliki ilmu pengetahuan yang luas dan dalam, mengajarkannya, dan mengamalkannya serta menjadi panutan bagi masyarakatnya. Sebutan ini sangat terkenal di kalangan masyarakat Sumatera.
6. “Alim” (عالم) yang merupakan bentuk tunggal dari kata “ulama” adalah sebutan bagi seseorang yang memiliki ilmu pengetahuan yang cukup dalam dan luas, dan mengamalkan ilmunya, dan menjadi panutan bagi masyarakatnya.
7. “Guru” adalah sebutan bagi seseorang yang memiliki ilmu dan mengajarkannya kepada orang lain. “Guru” juga adalah profesi bagi seseorang yang selalu mengajarkan ilmu.
Di dalam bahasa Arab, ada beberapa sebutan yng disandarkan kepada “yang berilmu,” yaitu:
1. AĀlim (العَالِمٌ), artinya orang yang berilmu dan mampu mengamalkan ilmunya dengan baik.
2. Al-‘Allāmah (الْعَلاَّمَةُ), adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang sangat dalam dan luas, baik ilmu agama maupun ilmu umum,
3. Al-Alīm (العَلِيْمٌ), artinya “Yang Maha mengetahui.” Sebutan ini hanya disandarkan kepada Allah SwT., Yang Maga Mengetahui segalanya. Sebutan ini tidak dpat disandarkan kepada manusia. Hanya Allah yang Maha Tahu segalanya.
sumber: facebook.com/ahmad.thibraya.12
