Data 2020 dari beberapa lembaga survei yang menyatakan bahwa nilai yang paling tinggi dalam pandangan anak muda Indonesia didominasi ketidakadilan dan disusul nilai gotong royong.
Anak-anak muda menilai bahwa Indonesia masih jauh dari keadilan dan kemakmuran. Artinya ketika isu ketidakadilan digulirkan, anak muda akan cepat bergejolak. Anak muda berdasarkan beberapa survei juga cenderung berpikir pendek. Jika isu ketidakadilan dan agama diangkat, maka ini bisa berbahaya.
Untuk menangkal paham intoleransi dan radikalisme di kampus, perlu komitmen antar elemen mahasiswa dan pemuda dalam menumbuhkan sikap dan kesadaran nasionalisme, cinta tanah air, toleransi, dan penanaman nilai pancasila sesuai konteks kekinian. Penanaman nilai pancasila tentu tidak melulu soal doktrinasi, tetapi juga lewat cara-cara diaologis.
sumber: instagram.com/semmikotacimahi