MUTIARA-MUTIARA DI DALAM BULAN RAMADAN. KAPAN LAILATUL QADAR ITU TERJADI?

Yang jelas ialah bahwa lailatul qadr itu terjadi pada salah satu dari malam-malam ganjil berdasarkan beberapa hadis berikut:

1. Hadis Aisyah yang menyatakan bahwa: “Apabila telah masuk pada 10 terakhir dari bulan Ramadan, Nabi saw. menghidupkan malam-malam itu dengan beribadah dan membangunkan keluarganya untuk beribadah, dan tidak berhubungan dengan istrinya”.

2. Hadis yang menyatakan: “Bahwa Rasulullah bersungguh-sungguh dalam melakukan ibadah pada sepuluh malam terakhir Ramadan lebih daripada kesungguhannya pada malam-malam sebelumnya”.

3. Lailatul qadr itu pada malam ganjil, sesuai dengan hadis yang menyatakan: “Carilah lailatul qadr pada 10 malam terakhir dari bulan Ramadhan, yaitu pada setiap malam ganjil”.

Di antara malam-malam itu, yang paling banyak dianut dan diyakini oleh para sahabat dan ulama ialah tanggal 27 Ramadan.

Doa yang disunatkan untuk dibaca ketika itu:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّيْ.

“Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, menyukai pengampunan. Karena itu, ampunilah dosa-dosaku.”

Hal-hal yang dilakukan pada malam-malam ganjil pada 10 terakhir bulan Ramadan itu ialah:

1. Melaksanakan salat malam (qiyamul lail), seperti tahajud dan salat-salat sunat lain.

2. Memperbanyak membaca Al-Qur’an, tadarus,

3. Memperbanyak berdoa dan berzikir,

4. Memperbanyak memohon ampun kepada Allah.