JawaPos.com – Sarikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) genap berusia 66 tahun pada 2022. Milad tahun ini diharapkan menjadi momentum untuk meneladani pendirinya, Arudji Kartawinata, khususnya kepada bangsa dan negara.
“Saya berharap, milad ini menjadi momentum bagi mahasiswa untuk meneladani semangat perjuangan dan kecintaan Arudji Kartawinata pada Indonesia,” ucap Menteri Agama Yaqut Cholil Coumas, dalam keterangannya, Sabtu (9/4).
“Hidupnya sejak zaman penjajahan hingga era kemerdekaan didedikasikan untuk memajukan bangsa dan negara,” tambahnya.
Gus Yaqut, sapaannya menerangkan, Arudji mengusulkan pendirian organisasi sayap Syarikat Islam (SI) di kalangan mahasiswa di sela-sela Majelis Tahkim XXIX pada 1956. Tujuannya, menghimpun pergerakan intelektual mahasiswa.
“Lalu, terbentuklah Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia atau SEMMI,” jelasnya.
Di sisi lain, Gus Yaqut mengapresiasi tema milad ke-66 SEMMI, yakni “Kolaborasi SEMMI dalam Membangun Negeri”. Pangkalnya, judul besar tersebut kontekstual dengan dinamika hari ini.
“Tema ini sangat relevan di tengah upaya bangsa untuk segera bangkit setelah diterpa pandemi. Mari bersama-sama bergerak bersama untuk kemajuan bangsa,” katanya.
Resepsi Milad ke-66 SEMMI rencananya digelar pada Minggu (10/4) secara hybrid, daring dan luring, dengan berpusat di kawasan Kota Tangerang Selatan, Banten.
Sejumlah tokoh dijadwalkan menghadiri acara tersebut, di antaranya Presiden Laznah Tanfidziah Syarikat Islam Hamdan Zoelva, Menteri Agama Gus Yaqut, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudun Amali, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.
sumber: jawapos.com