JAKARTA – Gelar Pahlawan Nasional pertama kali diberikan pemerintah Indonesia pada 1959. Sejak saat itu hingga sekarang, pemerintah rutin menganugerahkan predikat tersebut kepada tokoh-tokoh yang berjasa bagi bangsa. Berikut merupakan sepuluh tokoh pertama yang mendapat gelar Pahlawan Nasional.
- Abdul Muis
Abdul Muis adalah tokoh nasionalis pertama yang mendapat gelar pahlawan nasional. Ia merupakan seorang jurnalis yang kerap mengirimkan tulisan-tulisannya ke harian De Exress sebagai balasan atas penghinaan yang ditulis Belanda terhadap rakyat Indonesia. Anggota Sarekat Islam ini meninggal pada 17 Juni 1959. Melalui Surat Keputusan Presiden RI Nomor 218 Tahun 1959 tanggal 30 Agustus 1958, Abdul Muis dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Pemerintah Indonesia melalui Presiden Soekarno. - KI Hajar Dewantara
KI Hajar Dewantara merupakan seorang pahlawan nasional yang berjuang dalam bidang pendidikan. Perjuangannya dalam pendidikan itu dimulai dengan membangun Perguruan Taman Siswa sebagai bentuk andilnya memberikan pendidikan kepada rakyat Indonesia. Ki Hajar Dewantara dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada 28 November 1959 melalui SK Nomor 305 Tahun 1959. - Raden Mas Soerjopranoto
Soerjapranoto merupakan seorang pahlawan nasional yang terkenal atas keberaniannya memimpin pemogokan aksi buruh. Ia memiliki organisasi yang terbentuk dari petani dan buruh dengan nama Arbeidsleger Aum Dharma. Ia pernah beberapa kali dipenjara karena aksinya yang berani dan bertujuan untuk memperbaiki nasib kaum buruh tanah air. Lewat SK Nomor 310 Tahun 1959 ia dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Pemerintah Republik Indonesia. - Mohammad Hoesni Thamrin
M H Thamrin merupakan pahlawan kemerdekaan Indonesia. Walaupun hidup berkecukupan, ia dekat dengan rakyat jelata. M H Thamrin menjadi tokoh Betawi yang pertama menjadi anggota Volksraad atau Dewan Rakyat di Hindia Belanda. Atas perjuangannya, nama M H Thamrin diabadikan sebagai nama jalan di Jakarta. Melalui SK Nomor 175 Tahun 1960, ia dianugerahi sebagai Pahlawan Nasional. - KH Samanhudi
KH Samanhudi merupakan pahlawan sekaligus pendiri Sarekat Dagang Islam. Dalam memperjuangkan kemerdekaan, KH Samanhudi memiliki andil memberikan pemikiran-pemikirannya terhadap pergerakan nasional. Pada 9 November 1960 melalui SK Nomor 590 Tahun 1961, KH Samanhudi dianugerahi gelar pahlawan nasional. - H.O.S Cokroaminoto
Perjuangan kemerdekaan Indonesia yang dilakukan Cokroaminoto yaitu dalam bidang pendidikan. Ia merupakan seorang guru yang melahirkan tokoh-tokoh nasional dan pemimpin nasional, salah satunya Soekarno. Atas dasar itulah, ia dijuluki sebagai Bapaknya Bapak Bangsa. Melalui SK Nomor pada 590 Tahun 1961, H.O.S Cokroaminoto mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. - Danudirja Setiabudi
Danudirja Setiabudi atau yang kerap dikenal Douwes Dekker merupakan tokoh perjuangan kemerdekaan Indonesia. Kiprahnya dalam memperjuangkan kemerdekannya ialah menyiarkan tulisan-tulisan tentang kritikan kebijakan pemerintah Kolonial. Ia juga sangat berani dan lantang mengemukakan gagasannya. Ia memiliki semboyan “Indie Los Van Holland” yang artinya Hindia Bebas dari Belanda. Pada tanggal 9 November 1961 lewat SK Nomor 590 Tahun 1961, Danudirja Setiabudi dianugerahi gelar Pahlawan Nasional. - Sisingamangaraja XII
Sisingamangaraja XII merupakan seorang raja sekaligus tokoh pergerakan nasional. Ia memiliki nama asli Patuan Bosar Ompu Pulo Batu Sinambela. Saat ia memimpin di Sumatera Utara, ia tetap mempertahankan tanah airnya dan tidak mau kompromi apa pun dengan penjajah. Semasa hidupnya, Sisingamangaraja dikenal sebagai seorang raja sejati yang menolak keras penjajahan dan perbudakan. Ia lebih memilih mati daripada tunduk dengan penjajah. Pada 9 November 1961 lewat SK Nomor 590 Tahun 1961 ia dianugerahi gelar Pahlawan Nasional. - Dr G.S.S.J Ratulangie
Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi atau lebih dikenal dengan Sam Ratulangi merupakan seorang politikus, guru, jurnalis, dan tokoh pergerakan nasional. Kiprahnya dalam kemerdekaan Indonesia, ia pernah bergabung menjadi anggota PPKI dan menghasilkan UUD Republik Indonesia. Ia juga pernah menjadi gubernur pertama di Sulawesi pada 2 September 1945. Melalui SK Nomor 590 Tahun 1961, ia dianugerahi gelar Pahlawan Nasional - Dr Sutomo
Doktor Sutomo merupakan tokoh pergerakan nasional. Ia mendirikan Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908. Tujuan dibentuknya Boedi Oetomo adalah untuk memajukan nusa dan bangsa. Ia juga merupakan seorang jurnalis yang sering menulis ide-ide nasionalis di koran-koran terbitannya. Pada 27 Desember 1961 melalui SK Nomor 657 Tahun 1961, Sutomo dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.
sumber: nasional.okezone.com
Follow Berita Syarikat Islam di Google News