TAUSIAH KEAGAMAAN
SEHAT DALAM PERSPEKTIF SPIRITUAL (1)
Jakarta-Kediaman Matraman, Rabu pagi, 28 Juli 2021
Manusia terdiri atas dua unsur utama, yaitu 1) unsur jasmani, dan 2) unsur rohani. Unsur-unsur jasmani, adalah unsur badaniah, yang mencakup seluruh bagian badan yang dapat Anda lihat, yang dapat Anda pegang, dan yang dapat Anda saksikan, baik yang ada di bagian luar badan, seperti kepala, tangan, telinga, hidung, dan kaki, maupun yang ada di bahagian dalam badan seperti jantung, paru-paru, ginjal, dan usus. Semua organ ini melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing.
Adapun unsur-unsur ruhani adalah unsur-unsur yang halus, yang bersifat non-fisik, yang tidak dilihat, tidak dapat dipegang, tetapi dapat dirasakan dan dapat dibuktikan keberadaannya. Unsur-unsur rohani itu adalah roh, akal, nafsu, dan hati (kalbu). Keberadaan keempat unsur rohani ini dapat Anda rasakan di dalam diri Anda. Cobalah perhatikan. Adanya roh di dalam diri Anda, dapat Anda rasakan. Buktinya Anda masih hidup. Adanya akal di dalam diri Anda, dapat dirasakan. Buktinya Anda masih bisa berpikir. Adanya nafsu di dalam diri Anda, dapat dirasakan. Buktinya, Anda masih memiliki dorongan untuk bergerak dan berkeinginan. Adanya hati (kalbu) di dalam diri Anda, dapat dirasakan. Buktinya, Anda masih dapat bekerja dan beramal.
Kedua unsur utama dan bagian-bagian yang ada di dalamnya bekerjasama dan melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing sesuai kudrat yang telah ditetapkan oleh Allah baginya. Kedua unsur utama dan seluruh bagiannya saling terkait dan mendukung satu sama lain. Jasmani adalah wadah yang menjadi tempat bagi rohani, dan rohani adalah unsur yang menghidupkan dan menggerakkan jasmani. Keduanya bekerjasama sehingga seseorang dapat dikatakan manusia. Jika rohani sudah tidak ada, maka jasmani tidak akan bermakna. Sebaliknya, jika jasmani tidak ada, maka rohani tidak akan memiliki tempat. Manusia disebut hidup, kalau jasmani dan rohaninya masih menyatu. Kalau rohaninya sudah tidak ada, maka dia menjadi mayat. Perhatikanlah kepada orang yang sudah meninggal
Manusia yang sehat adalah manusia yang sehat jasmani dan sehat rohaninya. Kesehatan kedua unsur ini harus dijaga terus. Salah satu dari dua unsur ini bisa berbeda kondisinya. Ada orang yang sehat jasmaninya, tetapi sakit rohaninya. Ada orang yang sehat rohaninya, tetapi sakit jasmaninya. Rohani yang sakit dapat menyebabkan jasmani sakit. Inilah yang disebut psikosomatik. Atau sebaliknya, jasmani yang sakit dapat menyebabkan rohani sakit. (Bersambung)
sumber: facebook.com/ahmad.thibraya.12