TAUSIAH KEAGAMAAN
HAKIKAT KASIH SAYANG (5)
ENAM OBJEK KASIH SAYANG
Ahmad Thib Raya
Jakarta-Matraman, Senen pagi, 4-1-2021
Kasih sayang yang lahir dari seseorang harus memiliki banyak objek. Kasih sayang harus diarahkan kepada semua objek. Seseorang yang memiliki kasih sayang harus memiliki kasih sayang yang sangat luas, tidak hanya terbatas dalam ruang lingkup yang kecil, tetapi juga harus mencakup semua dimensi yang luas. Objek-objek kasih sayang itu adalah sebagai berikut:
1. Kasih sayang terhadap diri. Ini adalah kasih yang paling utama dan paling inti dari semua objek kasih sayang. Kasih sayang seseorang terhadap dirinya diwujudkan dalam bentuk perbuatan-perbuatan atau tindakan yang menyelamatkan dirinya dari hal-hal yang membahayakan dirinya dengan cara memenuhi semua kebutuhan primernya dan menghindarkan diri dari segala hal-hal menimbulkan madarat bagi dirinya.
2. Kasih sayang terhadap sesama. Kasih sayang terhadap sesama dimulai dari orang-orang yang paling dekat, seperti kedua orang tua, ayah dan ibu, suami/isteri, anak, cucu, mertua, keluarga dekat, keluarga jauh, tetangga, kawan karib, kenalan, dan orang-orang tidak dikenal, baik muslim maupun non-muslim.
3. Kasih sayang terhadap hewan dan bintang. Setiap orang harus memiliki sifat kasih sayang terhadap hewan dan binatang. Seseorang yang memelihara hewan harus senantiasa menjaga kasih sayangnya terhadap hewan itu dengan cara memeliharanya dengan baik, menjaga agar hewan itu tetap mendapat makanan dan minuman yang layak sesuai dengan kebiasaannya.
4. Kasih sayang terhadap tumbuh-tumbuhan. Kasih terhadap tumbuh-tumbuhan itu harus diwujudkan terhadap semua tumbuhan-tumbuhan yang ada, baik yang memberi manfaat langsung bagi kehidupan manusia maupun manfaat tidak langsung.
5. Kasih sayang terhadap makhluk-makhluk Allah yang lain, seperti batu, tanah, air, dan lain-lain. Kasih sayang terhadap mereka diwujudkan dalam bentuk penggunaan benda-benda itu secara proporsional.
6. Kasih sayang terhadap Allah. Kasih sayang terhadap Allah diwujudkan dalam bentuk takwa kepada-Nya dengan melaksakan semua perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya. Dengan begitu, akan datang kasih sayang Allah yang luar biasa terhadap dirinya.
sumber: facebook.com/ahmad.thibraya.12