TAUSIAH KEAGAMAAN
HAKIKAT SYUKUR (8)
MENGAPA MANUSIA TIDAK PANDAI BERSYUKUR?
Ahmad Thib Raya
Jakarta-Matraman, Senen pagi, 28-12-202
Banyak sekali manusia yang tidak pandai bersyukur kepada Allah atas segala anugerah, nikmat, dan karunia-Nya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor. Paling tidak, ada empat faktor yang menyebabkan manusia tidak bersyukur, yaitu:
1. Karena tidak mengetahui hakikat nikmat.
Orang yang tidak mengetahui hakikat nikmat adalah orang-orang yang tidak tahu nikmat-nikmat yang diberikan Allah kepadanya. Orang yang seperti ini tidak memiliki pengetahuan dan kesadaran bahwa kehidupannya dan seluruh hal yang menopang kehidupannya di dunia ini adalah anugerah Allah. Orang yang seperti ini tidak akan pernah bersyukur atas nikmat Allah. Karena itu, ketahuilah bahwa begitu banyak nikmat Allah yang ada padamu, yang kecil maupun yang besar, yang tersembunyi maupun yang tampak. Dengan begitu, engkau akan bersyukur kepada Allah.
2. Karena melalaikan nikmat.
Orang yang melalaikan nikmat adalah orang mengetahui tentang berbagai nikmat Allah yang ada pada dirinya, tetapi melalaikan nikmat nikmat-nikmat itu. Orang yang seperti ini tidak memiliki kesadaran tentang berbagai kebaikan, kesenangan, dan anugerah Allah dalam kehidupannya. Orang yang seperti juga tidak akan bersyukur kepada Allah. Karena ini, jangan melalaikan nikmat Allah yang ada pada dirimu, sekecil apa pun nikmat itu. Dengan begitu, engkau akan bersyukur.
3. Karena melihat kepada orang yang lebih darinya.
Orang yang selalu melihat (memandang) kepada orang lain yang memiliki kelebihan daripadanya adalah orang yang hanya melihat kepada apa yang diperoleh oleh orang lain, melihat kelebihannya, tidak melihat (memandang) kepada apa yang ada pada dirinya. Hal ini terjadi karena apa yang ada pada dirinya lebih sedikit daripada apa yang dimiliki orang lain. Pandangan seperti ini akan menyepelekan (mengecilkan) nikmat yang sedikit yang ada pada dirinya. Dia hanya melihat dan memandang kepada orang-orang yang memiliki kelebihan dari dirinya. Ia tidak menengok dan melihat kepada orang-orang yang lebih rendah dari dirinya dalam banyak hal.Orang model ini juga tidak akan bersyukur kepada Allah. Karena itu, untuk mengukur dirimu dengan orang lain, jangan mengukur dirimu dengan orang yang lebih banyak miliknya daripadamu, tetapi pandanglah kepada orang lebih sedikit daripadamu.
4. Melupakan masa lalu.
Setiap orang yang lahir ke dunia ini tidak membawa apa-apa. Ketika itu manusia lahir dalam keadaan telanjang, tidak berpakaian, lalu menjadi bayi, kemudian menjadi manusia yang memiliki banyak hal. Manusia yang tidak menyadari dirinyatentang masa awalnya bahwa dahulu manusia tidak memiliki apa pun, tidak akan bersyukur atas nikmat Allah yang dirasakannya pada hari ini. Dia melupakan semua itu. Karena itu, ingatlah masa lalumu, ketika engkau dilahirkan. Dengan begitu engkau akan bersyukur kepada Allah.
sumber: facebook.com/ahmad.thibraya.12