Jakarta –
Pengusaha nasional Sandiaga Salahudin Uno memprediksi ekonomi Indonesia masih akan tumbuh negatif di kuartal III-2020 setelah minus 5,32% pada kuartal II-2020.
Namun mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memprediksi negatifnya ekonomi Indonesia pada Juli-September tidak akan sedalam pada April-Juni.
Sandi menebak ekonomi Indonesia akan kembali tumbuh negatif di level -2%. Namun masih ada peluang untuk tumbuh positif.
“Kalau saya bisa menebak ya angkanya mungkin, kalau saya bisa lihat antara minus 2 sampai plus 1 lah,” kata dia ditemui usai bertemu Mendag Agus Suparmanto di Nur Corner, Jakarta Selatan, Minggu (9/8/2020).
Optimisme tersebut dia sampaikan karena melihat sentra-sentra bisnis seperti pasar tradisional sudah kembali pulih meskipun memang omzetnya turun.
Agar ekonomi Indonesia bisa berbalik arah setelah terjungkal di kuartal II, menurutnya protokol kesehatan harus betul-betul diperhatikan dan dijalankan secara disiplin. Dengan begitu ancaman gelombang kedua pandemi COVID-19 bisa dihindari.
“Kita pastikan dengan kolaborasi, ini kuartal ketiga mudah-mudahan, saya tidak mau terlalu awal tapi saya kok kayaknya optimis ya bahwa kita sudah ada di titik terendah dan kita akan bangkit,” tambah Sandi.
sumber: detik.com