SEMMI Bersama Cipayung Plus Jakarta, Buat Kegiatan Nobar Film 22 Menit.

Senin (23-Juli-2018), Perwakilan kelompok Cipayung Plus DKI Jakarta adakan kegiatan nonton bareng film 22 menit yang bertempat di Senayan City Mall.

Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Cipayung plus ini sangat mengapresiasi karya film 22 menit ini. “ Film ini sangat bagus dan sangat dianjurkan untuk ditonton oleh semua kalangan anak bangsa, hal ini untuk mengetahui bagaimana perjuangan aparat kepolisian dalam menumpas teroris di Indonesia”. Hal ini disampaikan oleh Wiryawan selaku ketua HIKMAHBDUHI Jakarta Utara.

Di tempat yang sama ketua PMKRI Jakarta Pusat Bung Katon, menyampaikan makna yang dapat diambil dari Film ini adalah teroris di indonesia bukan hanya tugas aparat tapi tugas semua kalangan anak bangsa terutama mahasiswa “Teroris merupakan musuh kita bersama, bukan hanya tugas pihak kepolisian dan perlu kita tegaskan kita tidak takut teroris”.

Selanjutnya Ketua SEMMI Jakarta Raya Amirullah menerangkan bahwa masyarakat Indonesia tidak perlu takut dengan tindakan terorisme, dikarenakan Indonesia memiliki Aparat penegak hukum seperti Polri yang sigap, profesional dan akurat dalam menanggulangi aksi terorisme. “Kecemasan dan ketakutan merupakan inti tujuan dari kegiatan terorisme dilakukan, oleh karenanya kita tidak perlu cemas dan memberikan apa yang menjadi tujuan terorisme itu dilakukan”

Sebagai penutup ketua GMKI Jakarta menyampaikan pentingnya kerja sama antar pihak-pihak terkait untuk membasmi jaringan teroris yang ada di Indonesia “Sangat pentingnya sifat persuasif dari seluruh masyarakat Indonesia, jika ada hal yang mencurigakan untuk segera berkoordinasi dengan pihak-pihak keamanan setempat”

Pada kesempatan kali ini adapun perwakilan organisasi yang tergabung yaitu, Himpunan mahasiswa islam (HMI), Pergerakan mahasiswa katolik republik indoensia (PMKRI), Gerakan mahasiwa Kristen indoensia (GMKI), Himpunan mahasiswa buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI), Kesatuan mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Serikat mahasiswa muslim Indonesia (SEMMI) dan Pertahanan ideologi syarikat Islam Indonesia (PERISAI).